Friday, September 19, 2008

Skema warna rumah gaya minimalis



Warna memang selalu berkaitan dengan desain, demikian pula dengan desain rumah. Saat ini, banyak rumah modern minimalis menggunakan skema warna tertentu. Bila kita perhatikan, skema warna ini terbagi menjadi dua; skema warna 'ngejreng' dan skema warna 'minimalis'. Warna berani dimunculkan dari penggunaan warna cat. Sedangkan warna 'minimalis' yang dingin dan menenangkan dimunculkan dari warna material bahan dan cat.

Warna-warna yang sering dipilih termasuk warna natural (alami), atau warna dari material yang digunakan. Warna ini muncul dari warna asli dari bahan itu, misalnya bila menggunakan kayu, maka warna kayunya yang muncul, alias tidak dicat. Warna-warna lain juga seperti warna beton ekspos, batuan ekspos, yang masing-masing memberikan karakter yang unik. Hal ini sebenarnya yang menjadikan gaya minimalis seringkali cukup mahal dalam penggunaan bahan, karena bahan-bahan material ekspos ini menuntut kualitas material yang prima dan presisi.

Bahan material ini tentunya bila dibiarkan telanjang, memerlukan perhatian khusus, dari sisi kualitas. Tentunya kita tidak ingin tampilan bahan kayu, batuan, ataupun beton tersebut tampil kurang menarik karena tidak presisi, tidak halus, atau cacat. Saat ini, selain material alami, banyak material baru diproduksi dengan lebih murah namun menampilkan karakter bahan tersebut, seperti bahan kayu olahan.

Namun termasuk fenomena menarik juga karena warna-warna berani ternyata muncul pula dalam arsitektur rumah bergaya modern minimalis, yaitu warna-warna seperti merah, jingga, hijau muda dan kuning. Warna-warna ini ternyata justru menjadi warna yang 'mencuat' diantara warna-warna alami yang digunakan dalam gaya minimalis. Barangkali karena skema warna yang kontras justru menjadi daya tarik utama dari sebuah rumah minimalis. Warna-warna netral juga digemari dalam gaya rumah minimalis, seperti gradasi warna hitam, abu-abu, putih, serta warna alam seperti cat warna coklat, terakota, dan sebagainya.


________________________________________________
by Probo Hindarto
© Copyright 2008 astudio Indonesia. All rights reserved.

No comments:

Post a Comment